DUETKAN BOSTON-PATO

Absennya penyerang Fortune Udo akibat terakumulasi kartu masih menyisakan masalah bagi Arema jelang dijamu Persija Jakarta di Stadion Kanjuruhan Kepanjen, besok malam. Pasalnya, Singo Edan dipastikan tidak dapat memainkan duet penyerang mautnya yang selama ini menjadi mesin gol tim. Ya, bomber Patricio ‘Pato’ Morales akan kehilangan tandemnya terbaiknya.

Pelatih Arema, Gusnul Yakin terus memutar otak untuk mencarikan tandem yang tepat bagi Pato. Duet Pato-Buston Nagbe Browne bakal menjadi salah satu pilihan utama tim di sektor depan. Arema sadar lini depan tim wajib tajam saat menghadapi Persija yang dikenal memiliki tembok pertahanan kuat. Gawang tim asal ibukota ini baru terbobol 24 gol dari 21 kali laganya, peringkat lima klasemen.

‘’Harapan di depan kini ada pada Buston-Pato, setelah Udo absen. Tapi, Buston selama ini belum maksimal. Dia tidak seperti Udo dan Pato yang begitu rajin dan punya semangat tanding begitu tinggi. Saat ini, konsentrasi tim salah satunya menduetkan keduanya. Selain menyiapkan alternative-alternative,” terang Gusnul kepada Malang Post, kemarin.

Arema memang menyisakan satu striker asing lagi, Buston. Tapi, pemain asal Liberia ini belum menunjukkan tajinya sebagai seorang penyerang yang bisa diandalkan tim. Bahkan, dia sempat ditarik keluar di menit 24 digantikan Pato ketika tampil sebagai starter berduet dengan Udo kala tim dijamu Persiba Balikpapan di Stadion Persiba Balikpapan, Sabtu (18/9) lalu.

Selain itu, Singo Edan juga memiliki satu stok pemain lokal murni bomber, Ranu Tri Sasongko. Sama halnya Buston, pemain yang tereliminasi dari Persema Malang di awal windows transfer lalu belum juga menunjukkan ketajamannya. Bahkan, tim pelatih Arema tidak menyertakannya saat Singo Edan menjalani away ke tanah Borneo. Selain lawan Persiba, Arema juga dijamu PKT Bontang, 21 April lalu.

Sore kemarin, program latihan rutin terus digeber Singo Edan sepulang dari lawatan ke Borneo di Stadion Gelora Brantas. Pato dan Buston saling mengerti karakter partnernya masing-masing, termasuk dengan permainan rekan setim lainnya. Dengan harapan, keduanya bisa menampilkan duet penyerang yang tajam. Sebab target tiga poin sudah manajemen Arema saat Suroso dkk menjamu Persija.

‘’Mudah-mudahan keduanya cepat nyetel di depan. Jadi, lini depan Arema tetap memiliki harapan mampu mencetak gol ke gawang Persija. Tapi, second line juga terus dimaksimalkan untuk juga membuka peluang mencetak gol,” terang Gusnul.