RESMI KANTONGI IJIN

Skuad Arema berpeluang besar menjadi salah satu tuan rumah sekaligus panpel lokal pertandingan sentralisasi Super Liga di Stadion Kanjuruhan Kepanjen, 17 April - 4 Mei. Hal ini menyusul keluarnya izin dari Polres Malang untuk menggelar pertandingan, yang bakal mempertemukan beberapa klub Super Liga.

Sinyal itu disampaikan langsung Kapolres Malang, AKBP Drs Edy Sukaryo saat menerima utusan Arema yakni Muhammad Taufan (Asisten Manajer) dan Muhammad Mukhlis (Ketua Panpel Arema) di Mapolres di Kepanjen, kemarin. Bahkan kemarin, polres langsung menerbitkan surat izin pertandingan sentralisasi.

Hal ini dibenarkan Muhammad Mukhlis, Ketua Panpel. Dia mengatakan, surat izin tersebut akan dijadikan pegangan dan akan dilaporkan ke Badan Liga Indonesia (BLI). Sebelumnya, BLI sendiri juga mengintruksikan Arema untuk berjuang mendapatkan izin tersebut lantaran Stadion Kanjuruhan diproyeksikan menjadi salah satu tempat pertandingan sentralisasi.

‘’Kapolres Malang sudah merekomendasikan Arema diperbolehkan menggelar pertandingan sentralisasi di Stadion Kanjuruhan jika BLI nanti jadi menunjuk Arema sebagai tuan rumah dan panpel. Surat izin dari polres itu sekarang jadi pegangan Arema,’’ terang Mukhlis kepada Malang Post, sore kemarin.

Hanya saja, disampaikan Mukhlis, Kapolres berpesan jika Aremania juga harus ikut membantu Arema dalam menggelar pertandingan yang aman dan lancar. Pasalnya, dia menginginkan wilayahnya tetap kondusif seperti yang terjadi selama pelaksanaan masa kampanye Pemilu 2009. Paling tidak, harapan itu juga seperti yang selama ini terjadi disaat Arema menggelar pertandingan resminya di Stadion Kanjuruhan.

Mukhlis juga mengaku siap jika BLI menunjuk Arema jadi tuan rumah sekaligus panpel lokal beberapa laga sentralisasi nanti. Tak terkecuali, saat pihaknya menggelar partai di luar laga Suroso dkk. Selain masalah infrastruktur Stadion Kanjuruhan yang sangat representatif, Malang Raya juga memiliki kemudahan akses bagi klub.

‘’Kami siap menjadi tuan rumah sentralisasi. Saat ini, kami tunggu penunjukkan dari BLI, setelah mengantongi izin pertandingan sentralisasi dari Polres Malang,’’ tambah Mukhlis.

Sebelumnya, John Halmahera, Manajer Umum BLI sempat melakukan survei Stadion Kanjuruhan dan beberapa akses pendukung digelarnya sentralisasi di Malang. Konon, pria bertubuh besar ini mengisyaratkan jika manajemen Arema sudah mengantongi izin pertandingan dari kepolisian, Stadion Kanjuruhan berpeluang menjadi tempat pertandingan sentralisasi.