GELAR LAGA AMAL

Awak Arema tidak menutup mata dengan musibah yang sedang dialami legenda hidupnya, Setyo Budiarto dan Puji Purnawan. Singo Edan berniat menjembatani digelarnya laga amal untuk membantu keduanya dalam biaya penyembuhan penyakit tumor ganas. Jika tidak ada halangan, partai itu akan digelar di Stadion Gajayana atau Stadion Gelora Brantas Batu, Minggu (12/4) mendatang.

Demi mendukungnya, Manajemen Arema siap mengagendakan dua partai pada laga amal nanti dengan jadwal kick off berbeda. Sebagai laga utama, adalah mempertemukan skuad Arema yang kini tampil di kompetisi elite Super Liga melawan Persikoba Batu dengan kick off pukul 15.30 WIB. Sebelumnya, skuad Arema All Star yang diperkuat Joko ‘Gethuk’ Susilo dkk akan bertemu skuad wartawan dengan kick off pukul 14.00 WIB.

Muhammad Taufan, Asisten Manajer Arema menyebut laga amal tersebut sedianya akan ditiketkan. Hasil penjualan tiket akan diorientasikan untuk membantu biaya pengobatan Setyo dan Puji dalam memerangi penyakit ganas yang kini membekap keduanya. Saat ini, selain masih berkoordinasi ke dalam, pihaknya juga sedang menampung aspirasi dari pihak luar diantaranya keberadaan mantan-mantan pemain Arema.

‘’Pertandingan amal untuk Setyo dan Puji masih tahap rencana. Kami juga baru koordinasi dengan Joko ‘Gethuk’ Susilo dan pihak Persikoba yang menyampaikan ide awal itu ke Arema. Rencananya, hasil penjualan tiket pertandingan amal itu akan diorientasikan untuk sebagai tali asih atas kondisi yang kini dialami Setyo dan Puji,” terang Taufan kepada Malang Post, kemarin.

Sekadar diketahui, Setyo hampir setahun lebih telah terbekap tumor pelvis atau pinggul. Akibatnya, mantan pemain Arema di era 2003-2004 ini harus menghentikan karir kepelatihannya setelah sukses mengantarkan Arema Junior menjadi juara Liga Remaja 2007. Kini, Setyo berbaring tak berdaya di tempat tinggalnya, Jalan Sidodadi Kelurahan Panggungrejo RT V/RW I, 30 Kepanjen. Dia kesulitan biaya untuk melanjutkan proses pengobatan dalam usaha terus memerangi tumor itu.

Sementara itu, kondisi yang hampir sama dialami Puji Purwawan. Pria yang terakhir karirnya menjadi pelatih Persikoba Batu ini diserang tumor Orbita pada bagian tengah di antara dua bola matanya sejak Mei 2008. Akibat penyakit itu, mantan gelandang Arema dan timnas Garuda ini tak lagi aktif di lapangan hijau sebagai pelatih. Dia pun lebih banyak ‘berdiam’ di tempat tinggalnya, Jalan Ichwan Hadi Gang II/2 Batu sembari terus keluar masuk rumah sakit untuk pengobatan.

‘’Pertandingan amal itu idealnya digelar di Stadion Gajayana. Dengan pertimbangan, tempat pertandingannya berada di tengah-tengah dari wilayah Malang Raya. Sehingga memudahkan penonton untuk datang mendukung laga amal untuk Setyo dan Puji,” terang Taufan.