KONSENTRASI LAGA TANDANG

Partai hidup mati bakal dilalui skuad Arema saat dijamu Persiba Balikpapan di Stadion Persiba Balikpapan, Sabtu (28/3) nanti. Singo Edan menghadapi tim terluka disaat berambisi meraih hasil maksimal. Pasalnya, tuan rumah baru saja menuai hasil buruk pada dua laga tandangnya di tanah Papua. Meliputi tumbang 1-3 dari Persipura Jayapura (15/3) dan takluk 2-4 dari Persiwa Wamena (18/3).

Bukan tugas mudah tampaknya bagi Suroso dkk dalam berupaya memenuhi targetnya. Persiba dipastikan tampil habis-habisan demi melunasi kegagalan di Papua dengan menjungkalkan Arema di Balikpapan. Punggawa tim berjuluk beruang madu itu tentunya tidak ingin menelan hasil negatif di depan publiknya sendiri. Belum lagi, tiga angka sangat penting bagi Persiba demi mengatrol posisinya dari klasemen tengah.

‘’Persiba pasti tampil habis-habisan menghadapi Arema di kandangnya sendiri untuk raih kemenangan. Mereka tidak ingin meraih hasil serupa seperti saat dikalahkan Persipura dan Persiwa. Namun, Arema tetap harus siap tempur melawan Persiba untuk ambil poin, apapun kondisinya di lapangan nanti,” terang Asisten Manajer Arema, Muhammad Taufan kepada Malang Post, kemarin.

Jauh sebelumnya, Arema sudah mulai waspada dengan kemungkinan terburuk yang akan dihadapi di Balikpapan. Hal ini menyusul catatan negatif Persiba yang konon kental dipayungi kekuatan non teknis. Misalnya, sering dibantu pengadil pertandingan dengan kepemimpinan yang lebih memihak Persiba. Karenanya, kubu Arema menyarankan Suroso dkk supaya juga siap mental, selain teknis menggalang permainan semaksimal mungkin.

Persiba sendiri kini berada di peringkat 12 klasemen dengan koleksi 27 poin dari 24 penampilannya. Sedangkan, Arema berada di peringkat sepuluh dengan koleksi 33 poin dari 23 penampilannya. Baik Arema maupun Persiba sangat mengidamkan kemenangan demi saling berjuang mengerek posisinya ke posisi yang lebih baik.

‘’Saat ini, utamanya adalah konsentrasi. Kami harus berusaha ambil poin maksimal di Balikpapan saat lawan Persiba. Kami tidak boleh berpikiran jauh mengenai kemungkinan adanya kekuatan non teknis atau di luar permainan tim yang akan membantu Persiba untuk coba mengalahkan Arema,” terang pelatih Arema, Gusnul Yakin, terpisah.