Manajemen Arema berupaya keras agar tiga pemain asing barunya mendapatkan pengesahan. Sebab, bagi Arema, kehadiran tiga pemain asingnya sangat dibutuhkan untuk meraih target poin absolut saat menjamu Persipura Sabtu (28/2) malam di Stadion Kanjuruhan.
Ketiga pemain asing yang dikebut pengesahannya tersebut adalah Fortune Udo, Chmelo Roman, dan Buston Nagbe Browne. Nah, agar ketiga pemain tersebut segera mendapatkan pengesahan, manajemen Arema sore kemarin langsung mengutus perwakilannya untuk mempercepat pengesahannya. "Mas Taufan (asisten manajer Arema Muhammad Taufan) sedang ke Jakarta untuk mengurus kekurangan surat administrasi pemain," ujar Ekoyono Hartono, manajer Arema.
Taufan sendiri ketika dikonfirmasi mengatakan, Arema berusaha sekuat mungkin agar tiga pemain asingnya bisa tampil menghadapi capolista (pemimpin klasemen sementara) Djarum Indonesia Super League (DISL) tersebut.
Menurut pengakuan mantan wartawan tersebut, untuk mempercepat proses pengesahan pemainnya, terpaksa dirinya harus wira-wiri ke berbagai instansi seperti PSSI dan BLI (Badan Liga Sepak Bola Indonesia).
Hasilnya, sebagian surat kelengkapan administrasi pemain sudah dikantongi. "Tapi, saya tak bisa merinci satu-persatu surat administrasi yang sudah dikantongi masing-masing pemain," kata Taufan.
Namun, menurut kabar yang beredar, Fortune sepertinya sudah bisa mengantongi pengesahan pada Sabtu nanti. Sebab, administrasinya sudah memenuhi syarat. Dia kabarnya sudah mengantongi ITC (international transfer certificate) dari Malaysia. Pada musim lalu, Fortune bermain di Negeri Sembilan FC (tim level I di Malaysia). Selain itu, pemain Nigeria tersebut kabarnya juga sudah mengantongi visa kerja, dan sudah menjalani tes kesehatan. Pemain asal Nigeria tersebut tinggal menunggu kitas (keterangan izin tinggal sementara).
Sedangkan untuk Buston dan Roman masih belum mengantongi visa kerja. Sedangkan untuk ITC, kabarnya mereka sudah mengantongi ITC dari federasi sepak bola klub sebelumnya. Buston mengantongi ITC dari sepak bola Vietnam. Itu karena sebelumnya dia bermain di The Cong Vittel (tim level I Vietnam). Sedangkan Roman sudah mengantongi ITC dari federasi sepak bola Malaysia. Sebelumnya Roman bermain di Selangor FC (tim level I di Malaysia).
"Kami tetap berusaha semaksimal mungkin agar ketiganya bisa tampil lawan Persipura. Masih ada peluang," ucap Taufan.
Sementara itu rencana kehadiran Ketua PSSI Nurdin Halid dalam laga Arema versus Persipura mendatang menuai gelombang protes. Salah satu bentuk protes dengan memasang spanduk di luar Stadion Gajayana berisi penolakan Aremania atas kehadiran mantan terpidana kasus korupsi itu.
27 February 2009
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Comments :
0 comments to “Kebut Pengesahan Pemain Asing”
Post a Comment